Elastisitas

Elastisitas Harga

Hukum permintaan dan penawaran ternyata tidak member ikan petunjuk mengenai seberapa besar perubahan kuantitas yang diminta ataupun yang ditawarkan jika harga berubah .
Ada beberapa jenis produk yang dengan menurunkan harga sedikit saja akan meningkatkan penjualan dalam jumlah besar demikian juga sebaliknya harga diturunkan atau dinaikan penjualannya tetap tidak berubah.
Untuk melihat seberapa besar kepekaan atau reaksi konsumen terhadap perubahan harga,para ekonom mengukur dengan elastisitas harga.
Elastisitas harga dibagi menjadi dua:
-Elastisitas permintaan
-Elastisitas penawaraan
1.Elastisitas Permintaan
Pengertian Elastisitas Permintaan
Ada beberapa jenis produk yang denganmenurunkan harga sedikit akan meningkatkan penjualan dalam jumlah besar produk-produk itu sangat peka terhadap perubahan harga ,demikian juga sebaliknya ada pula produk-produk yang meskipun harga turun atau naik penjualan tetap tidak berubah produk itu kurang peka terhadap perubahan harga.
Contoh:
Harga elektronik naik para pembeli memilih menunggu sampai harga normal untuk membelinya.penjual pun akan mengeluh karena pendapatan menurun drastis.permintaan ini sangat peka terhadap perubahan harga .
Contoh:
Tidak berpengaruh pada penurunan harga kalau harga sembako naik orang-orang pada beli tidak nunggu harga turun mereka pun tetap membelinya.besarnya perubahan kuantitas akibat perubahan harga diukur dalam elastisitas permintaan.
Elastisitas permintaan adalah sebuah ukuran seberapa derajat kepekaan permintaan terhadap perubahan harga.

2.Elastisitas Penawaran

Pengertian Elastisitas Penawaran
Seperti halnya dalm permintaan ada beberapa produk yang penawaraan berubah demikian besar meskipun harga hanya berubah sedikit.sebaliknya ,ada pula produk yang penawarannya hanya sedikit harganya berubah demikian besar.penawaraan tersebut kurang peka terhadap perubahan harga.
Besarnya perubahan kuantitas yang ditawarkan akibat perubahan harga ini diukur dalam elastisitas penawaran.
Elastisitas Penawaran adalah sebuah ukuran seberapa besar derajat kepekaan penawaran terhadap perubahan harga.

3.Elastisitas Busur

Pada perhitungan elastisitas permintaan maupun penawaran ,kita menggunakan kuantitas permintaan/penawaran dan harga awal sebagian dasar perhitungan.Perhitungan ini akan menghasilkan angka yang berbeda dengan apabila yang digunakan adalah kuantitas permintaan/penawaran dan harga setelah mengalami perubahan.contoh ,perubahan dari Rp5,00 menjadi Rp 6,00 adalah 20%,berasal dari [(6-5)/5=1/5] sedangkan perubahan dari Rp6,00 menjadi Rp5,00adalah 16,67%,berasal dari [(5-6)/6=1/6).hasinya berbeda tergantung kita memulai dari angka 5 atau 6 .artinya tergantung dari angka mana yang menjadi dasar atau titik awal perhitungan.Perhitungan seperti ini akan mengakibatkan angka koefisien terkesan terlalu besar atau terlalu kecil.
Elastisitas yang diperoleh dari dengan menghitung titik tengah atau rata-rata harga dan kuantitas ini sering disebut Elastisitas Busur

2 comments:

ibnuakbarw@yahoo.co.id said...

WoEyyeer4

ibnuakbarw@yahoo.co.id said...

cyyuuuss looh ?
:D

Post a Comment